2. Bentuk Wajah Lonjong atau Panjang

Bagi Anda pemilik wajah lonjong atau panjang, turkish style atau model hijab Turki adalah bentuk yang paling pas untuk dikenakan. Bentuk hijab ini akan menjadikan wajah Anda berkesan penuh atau lebih padat. Selain itu gunakan soft atau layer, sehingga wajah pun akan tampak lebih full. Sebelum mengenakan hijab ini, Anda dapat menggulung rambut ke atas. Namun jangan terlalu tinggi, sedang-sedang saja. Sehingga bentuk kepala Anda akan terlihat seimbang dan lebih bagus.

3. Bentuk Wajah Persegi

Bagi Anda pemilik wajah persegi, sebaiknya gunakan jilbab rounded shape yang akan membingkai wajah menjadi lebih lembut dan menghilangkan garis-garis tajam pada bentuk muka Anda. Saat mengenakan jilbab, sebaiknya hindari warna-warna yang keras dan mencolok. Kenakan jilbab dengan warna shoft atau layer, sehingga wajah terlihat lebih full. Sangat direkomendasikan bagi pemilik wajah segi empat untuk memakai jilbab paris aau jilbab segi empat dengan menggunakan dalaman atau ciput biasa, tanpa cepol atau konde.

4. Bentuk Wajah Oval

Pemilik wajah dengan bentuk oval sangat membebaskan Anda saat memilih bentuk jilbab. Berbagai macam bentuk jilbab yang dapat dipilih sesuai selera, cukup sesuaikan dengan warna kulit dan busana yang dikenakan. Anda pun dapat bereksplore dengan berbagai hijab style yang ada. Bentuk-bentuk mulai dari jilbab segi empat, pashmina, turban, turkish sytle, syria style, dan lainnya dapat Anda pilih.

Sedangkan tips secara umum, sebaiknya pilih jilbab berbahan katun. Jenis kain ini sangat bagus dalam menyerap keringat. Sehingga akan memberikan kenyamanan bagi Anda. Terlebih lagi jilbab katun akan membantu kulit kepala dan rambut agar tetap bernapas lega. Apabila Anda menyukai bahan shifon, pilihlah yang memiliki kualitas bagus. Bahan yang bagus tidak terlalu licin. Selain itu, jika Anda senang bereksplore dengan berbagai style hijab, sebaiknyaa pilih pashmina berukuran panjang hingga 2 m dengan lebar hingga 0,75 m. Pemilihan bahan jilbab pun dapat disesuaikan dengan bahan busana muslim wanita yang dikenakan.

Setiap orang memiliki bentuk muka yang berbeda-beda. Pada umumnya bentuk wajah terbagi atas bulat, oval, lonjong, dan persegi. Hal inilah yang menjadikan wanita terkadang bingung saat memilih bentuk hijab (jilbab) yang pas untuk mereka kenakan. Pada dasarnya jilbab mampu membentuk wajah secara sendirinya, tergantung pada bentuk jilbab yang dikenakan. Namun dengan pemakainan jilbab yang tepat, akan lebih sesuai dengan bentuk wajah Anda. Hal ini tentunya harus diperhatikan agar Anda tetap dapat tampil sesuai dengan busana muslim wanita yang Anda kenakan.

1. Jilbab untuk Wajah Bulat

Wanita yang memiliki bentuk wajah bulat sebaiknya cermat saat memilih jenis jilbab yang akan dipakai serta style yang dipilih. Jika tidak jilbab yang Anda kenakan akan membuat wajah Anda terlihat semakin bulat, terutama bagi yang bertubuh gemuk. Pemilik wajah bulat dapat menyiasatinya dengan menggunakan inner berbentuk topi atau undercaps. Inner bentuk ini sangat mudah dijumpai di pasaran atau pun toko-toko busana muslim.

Sebelum mengenakan inner topi tersebut, bentuk rambut menjadi ekor kuda, jika rambut Anda panjang. Namun jangan menggulungnya menjadi cepol atau dikonde karena akan memberikan kesan kepala lebih bulat. Ikat jilbab dengan menyematkan peniti, kemudian pada bagian pipi bisa ditarik hingga separuh bagian pipi tertutup. Tetap pastikan bahwa Anda merasa nyaman dengan bentuk tersebut, rasakan tidak sesak dan tidak mengganggu pergerakan kepala Anda. Selanjutnya Anda dapat memasukkan jilbab atau mengenakan bros sebagai pengikat atau pemanis. Selain bentuk jilbab tersebut, bagi pemilik wajah bulat sangat disarankan untuk memakai jilbab instan yang sudah memiliki bentuk topi, jika tidak ingin terlalu ribet mengenakan jilbab segiempat.

2. Mengetahui Tempat Berlangsungnya Pesta

Hal ini pun menjadi sangat perlu untuk diperhatikan, pastika bahwa Anda telah mengetahui tempat diadakannya pesta tersebut. Sehingga Anda dapat memilih busana muslim pesta yang sesuai dengan lokasi pesta. Jangan sampai Anda terlihat berpakaian biasa-biasa saja, sehingga menampilkan diri yang terlalu biasa. Selain itu, jangan sampai Anda terlalu terlihat glamour dan mewah, sehingga bukannya terlihat cantik dan anggun, justru berlebihan. Model busana muslim pesta modern yang glamour dan mewah pun akan terlihat konyol jika dipakai pada acara pesta yang tempatnya sederhana. Apabila ingin tetap mengenakan busana tersebut, sebaiknya kenakan busana glamor dan mewah pada pesta-pesta yang diselenggarakan pada malam hari. Sehingga akan terlihat lebih bagus dan menawan.

3. Kenyamanan dalam Berbusana Pesta

Faktor kenyamanan tetap menjadi yang utama saat mengenakan busana, apa pun itu. Baju pesta pada umumnya berbeda dengan baju kasual atau sehari-hari kita kenakan. Biasanya baju pesta memiliki jenis kain yang memiliki kualitas lebih bagus, serta dilengkapi dengan aksen-aksen pada busana, seperi payet, bordir, atau bebatuan. Sehingga sesuaikan busana muslim pesta tersebut dengan selera dan kenyamanan Anda. Terlebih bagi Anda yang tidak terbiasa mengenakannya.

Agar semakin percaya diri saat mengenakan busana pesta tersebut, sebaiknya pilih sesuai dengan kesukaan Anda. Ada baiknya Anda mencobanya terlebih dahulu sebelum mengenakannya saat pesta. Jika Anda yakin sudah merasa nyaman dengan baju tersebut, maka Anda mantap saat mengggunakanny nanti.

Dengan detail-detail yang telah dijelaskan di atas, Anda dapat menerapkannya sebelum pergi ke pesta. Tips-tips tersebut akan sangat berguna, dan lihat hasilnya nanti. Pasti akan terlihat sempurna dan tidak berlebihan.