Khusus jenis ciput atau dalaman jilbab Arab mulai populer dan banyak digemari di Indonesia pada tahun 2010. Ciput ini berbentuk seperti bandana dengan ukuran yang lebih panjang dan lebar. Bentuk ciput Arab sangat sesuai ketika dipadukan dengan pashmina, sehingga style hijab Timur Tengah akan lebih terlihat. Selain pashmina ciput Arab pun terlihat elok dipadukan dengan jilbab segitiga atau bergo, yang lebih berfungsi untuk menutup rambut yang dekat dengan muka. Sehingga pemakaian jilbab akan lebih rapi, tidak ada rambut yang menjuntai ke depan muka.

Dalam busana muslim Arab, model baju gamis menjadi ciri khas para penduduk muslim di sana, baik itu perempuan maupun laki-laki. Biasanya gamis ini akan menjuntai mulai dari leher hingga mata kaki. Selain jenis gamis dikenal pula busana kaftan. Sedangkan di Indonesia sendiri kedua busana muslim wanita tersebut memili variasi yang lebih banyak. Beberapa modifikasi diantaranya memiliki model dengan siluet yang lebih kecil atau hampir berbentuk body shape. Sehingga sangat berbeda dengan gamis Timur Tengah yang tetap longgar mulai bagian atas hingga ke bawah. Sedangkan untuk model kaftan sendiri fashion dunia pun memodifikasinya menjadi berbagai design. Sehingga dapat dipakai oleh siapa pun, tidak terbatas hanya di kalangan muslim saja.

Saat ini busana muslim Timur Tengah tengah menjadi tren para muslimah beberapa negara. Sentuhan Timur Tengah memang selalu manjadi bagian dalam tren berbusana muslim di setiap perekambangan fashion muslim dunia. Busana muslim Timur Tengah merupakan konsep dasar dari busana muslim itu sendiri, sebagai negara yang melahirkan Islam. Pada umumnya muslim di Timur Tengah mengenakan busana muslim yang menutup seluruh tubuh, bahkan ada pula yang dilengkapi dengan cadar sebagai penutup muka. Sedangkan khusus wanita hanya bagian telapak tangan, telapak kaki, dan muka saja yang terlihat.

Salah satu fashion Timur Tengah yang saat ini menjadi trend di Indonesia adalah celana longgar. Celana dengan design berpotongan lebar, namun mengecil di bagian bawah. Design ini merupakan adopsi dari bentuk celana yang dipakai oleh Putri Jasmine, yaitu pasangan Aladin dalam Dongeng Seribu Satu Malam yang berlatar di Timur Tengah. Model celana ini mulai digemari para muslimah pada awal tahun 2011. Saat dikenakan celana ini akan dipadukan dengan kerudung lapis serta tunik sebatas lutut atau kurang.

Sementara itu, untuk style jilbab Timur Tengah berupa selendang panjang dan lebar yang difungsikan sebagai kerudung yang sering disebut pashmina. jilbab ini menjadi gaya busana wanita muslim Timur Tengah dalam kesehariannya. Pashmina menjadi style hijab yang casual bagi wanita di Timur Tengah. Pashmina mulai masuk ke Indonesia pada tahun 2005 dan menjadi tren hingga saat ini. Ada berbagai modifikasi, corak dan motif pashmina yang dapat dipilih. Hal yang membedakan pashmina dengan jenis jilbab instan atau bergo atau pun kerudung segitiga adalah tidak adanya pet. Sehingga pashmina lebih memiliki banyak kreasi dalam style hijab.

3. Jilbab Persegi (Segi Empat)

Jilbab segi empat menjadi pilihan banyak wanita muslim, karena sangat mudah untuk  dikenakan. Jilbab ini memiliki bentuk yang sederhana, pada umumnya dikenakan dengan melipatnya menjadi dua terlebih dahulu hingga membentuk segitiga. Namun saat ini jilbab segi empat dapat dikreasikan menjadi berbagai style hijab, mulai dari yang klasik hingga bergaya modern. Jilbab segi empat terbuat dari berbagai jenis kain, ada yang berkain tipis, seperti paris, ada pula yang tebal, seperti Jilbab Turki. Jilbab segi empat, terutama jenis paris memiliki gradasi warna yang beragam. Selain itu, banyak pula jilbab segi empat bermotif.

4. Jilbab Segitiga

Bentuk jilbab segitiga memiliki bandana berupa list pada berapa jenisnya. Bandana akan memberikan kemudahan saat dikenakan, serta memberikan kesan yang lebih mewah. Sehingga jilbab ini sangat sesuai dikenakan pada acara-acara pesta atau kegiatan resmi. Jilbab segitiga pada umumnya terbuat dari kain katun serat, katun paris, sutera, dan polyester.

5. Jilbab Pashmina

Saat ini jilbab pashmina menjadi salah satu yang populer dan banyak digemari para wanita muslimah muda. Dengan bentuknya yang panjang membuat pemakainya dapat beeksperimen dengan berbagai style hijab yang diinginkan. Bahan pembuat pashmina pun ada berbagai macam, diantaranya shiffon, ceruti, katun, rajut dan sebagainya. Diantara berbagai jenis kain tersebut, pashmina ceruti merupakan jenis yang bagus, dengan tekstur yang halus dan terasa sedikit berat, namun jika dikenakan akan terkesan jatuh dan tidak menerawang.

Dari berbagai jenis jilbab tersebut, dapat Anda kreasikan dan modifikasi antara dua warna atau lebih. Saat ini ada banyak tutorial hijab yang dapat Anda praktikkan. Selain itu padu-padankan dengan busana muslim yang sesuai dengan bentuk tubuh Anda. Selalulah tampil cantik dengan hijab.

Bagi para muslimah kini telah dimanjakan dengan fashion busana muslim yang semakin beragam. Mulai dari jilbab, pakaian, serta aksesoris pelengkapnya. Sehingga tidak hanya menutup aurat saja, namun penampilan para wanita muslimah terlihat fresh, lebih cantik, dan berbeda. Wanita berhijab kini pun tetap fashionable di mana pun berada.

Dalam berhijab, unsur yang pertama akan terlihat adalah penutup kepala yang mampu menutup hingga dada. Saat ini ada ragam hijab yang ditampilkan, mulai dari yang biasa hingga jilbab instan yang memiliki berbagai design. Berikut ini ada beberapa jenis jilbab yang umum dipakai para wanita muslimah di Indonesia.

1. Jilbab Bergo atau Jilbab Siap Pakai

Jenis jilbab ini merupakan jilbab yang praktis dan mudah dipakai. Model jilbab bergo pada umumnya sangat sesuai dengan suasana yang santai dan kasual. Namun seiring dengan perkembangannya, jilbab bergo memiliki design-design yang sesuai pula dikenakan untuk acara-acara resmi. Biasanya memiliki jenis bahan serta pemberian aksen berupa payet, bordir, atau manik-manik.

Umumnya jilbab berggo memiliki pet atau spon yang ada di bagian atas dengan bentuk setengan lingkaran. Hal ini bertujuan untuk membentuk bagian atas jilbab terlihat rapi saat dikenakan. Pet ini pun memiliki ukuran yang berbeda-beda, pet dengan bentuk yang panjang dan lebar, sangat sesuai dikenakan oleh perempuan yang berwajah lebar, sehingga membuat muka terlihat lebih tirus. Sementara pet dengan bentuk yang kecil lebih sesuai untuk wanita bermuka kecil, sehingga terlihat lebih berisi.

2. Jilbab Rajut

Jenis jilbab ini merupakan salah satu alternatif bagi yang tidak menyukai jilbab bergo. Bentuk jilbab rajut memiliki bentuk seperti pashmina, yaitu panjang dengan empat sisi. Jilbab ini pun dapat dikenakan untuk suasana yang kasual atau dikenakan sehari-hari. Jilbab rajut memiliki detail yang sempurna yang dapat diselipkan di sudut-sudut jilbab, sehingga memiliki kesan yang lebih mewah. Terlebih lagi jika dilengkapi dengan aksesoris seperti bros, akan memberikan kesan yang lebih elegan, sehingga sesuai pula dipakai untuk acara-acara resmi. Jilbab ini menjadi salah satu favorit para wanita muslim.

Ragam mode hijab kini tengah mewarnai fashion dunia, terutama busana muslim wanita. Ada beberapa negara yang memiliki ciri khasnya dalam berhijab. Salah satunya adalah Turki dengan model Turkish Style Hijab.